Kekasih Brigadir J, Vera Simanjutak akhirnya muncul ke permukaan. Dirinya terlihat seusai menjalani pemeriksaan dari Bareskrim Polri di Mapolda Jambi pada Minggu (24/7/2022). Dengan didampingi kuasa hukumnya, Ferdi, ia membeberkan segala fakta terkait hubungannya dengan Brigadir J.
Selain itu, ia juga menceritakan kapan dirinya berkomunikasi terakhir kali dengan kekasihnya tersebut. Lalu fakta fakta apa saja yang diungkapkan Vera Simanjutak tersebut? Berikut penjelasannya dikutip dari berbagai sumber. Fakta pertama yang dirinya ungkapkan adalah awal hubungannya dengan Brigadir J.
Ia menceritakan awal perkenalannya dengan Brigadir J saat masih duduk di bangku kuliah. Pada saat Vera menempuh pendidikan di Perguruan Tinggi, di saat yang bersamaan Brigadir J tengah berdinas sebagai Brimob. Dikutip dari , meski tidak berkenalan di satu tempat pendidikan yang sama, ia mengaku tidak mengenal Brigadir J dari media sosial tetapi secara langsung.
Selama menjalani hubungan dengan Brigadir J, Vera mengaku dirinya tidak menerima perlakuan kasar sedikit pun. "Selama saya kenal, dia adalah orang yang baik dan penyayang, sangat sopan sekali," jelasnya. Alhasil, ia pun rela menanti hingga delapan tahun untuk tetap setia dengan Brigadir J.
Bahkan dalam waktu dekat, Vera mengatakan berencana menikah dengan Brigadir J. Selain itu, Vera juga mengaku masih sempat berkomunikasi dengan Brigadir J pada 8 Juli 2022 sekira pukul 16.43 WIB. Fakta ini diungkapkan oleh kuasa hukum Vera, Ferdi.
"Terakhir komunikasi itu hari Jumat pukul 16.43 WIB, dan tidak ada tanda tanda hanya sebatas tanya tanya kabar," ujarnya. Pada kesempatan yang sama, Vera mengaku kekasihnya itu sempat curhat dengan dirinya, di mana sedang memiliki masalah. Hal ini diungkapkan oleh kuasa hukum Vera, Ramos Hutabarat.
"Ya, ada komunikasi dengan Vera, dan mengatakan bahwa korban sedang ada masalah," ujarnya. Hanya saja, Ramos tidak mengatakan secara detail apa masalah yang dialami Brigadir J. Tewasnya Brigadir J pun membuat Vera mengalami trauma.
Hal ini diungkapkan oleh Ferdi. Traumanya Vera membuat dirinya tidak bisa berbicara banyak terkait kasus ini. Selain itu, Ferdi menyebut Vera juga belum dapat dipastikan saat proses autopsi ulang yang direncanakan akan dilakukan pada Rabu (27/7/2022).
"Mbak Vera belum bisa dipastikan akan hadir di sana atau tidak. Sesuai jadwal yang diberitakan, nanti kami cek. Artinya, jadwal hari Rabu itu belum bisa kami pastikan sekarang," kata Ferdi. Ferdi juga menyebut kliennya itu belum dapat mengingat kembali apa yang sudah terjadi. "Karena manusia punya keterbatasan daya ingat. Hasilnya akan disampaikan. Sedangkan di sini kita bicara dengan batasan pengacara," katanya.
Di sisi lain, Vera disebut menjalani pemeriksaan sekira 8 jam dari pukul 11.00 18.50 WIB. Dikutip dari , Ramos mengatakan HP milik Vera disita oleh penyidik seusai diperiksa. Ramos mengatakan penyitaan HP Vera berkaitan dengan laporan kuasa hukum keluarga Brigadir J atas dugaan pembunuhan berencana.
"Ya HP nya disita, dan pemeriksaan terkait komunikasi terakhir dengan almarhum," tuturnya. Pemeriksaan terhadap Vera Simanjutak ternyata tidak hanya dilakukan pada Minggu siang kemarin. Bibi Brigadir J, Roslin Simanjutak mengungkapkan Vera telah diperiksa oleh pihak kepolisian sejak Jumat (22/7/2022) silam.
"Ya, dia diperiksa bersama kami sekeluarga, dari hari Jumat, nah kan tidak selesai hari Jumat dilanjutkan lagi hari Sabtunya," tuturnya. Akhirnya, kemarin Minggu pun Vera kembali diperiksa sejak pukul 11.00 18.50 WIB.